Jakarta - Sebuah studi baru menemukan bahwa varian-varian kopi tertentu di coffee shop ternyata memiliki kadar kalori tinggi dibanding junk food sekelas cheeseburger. Benarkah?
Seperti dikutip Dailymail,para ilmuwan yang tergabung dalam sebuah penelitian melakukan perbandingan terhadap Starbucks coffee dengan Mc Donald, yang dalam setiap Starbucks eggnog late ukuran large ternyata mengandung 24 gram lemak jenuh atau kelebihan 20 gram lemak yang direkomendasikan per hari, dan 74 gram gula atau setara dengan 18 sendok teh gula.
Para ahli menganggap minuman yang terbuat dari kocokan telur, gula, krim, pala dan tambahan kopi espresso dan susu ini dianggap membahayakan kesehatan.
Sebelumnya, British Dietetic Association menyarankan agar orang dewasa hanya mengonsumsi gula maksimum 60 gram per hari, yang berarti minuman tersebut kelebihan 20% gula yang justru buruk bagi kesehatan.
Starbucks egg late juga mengandung 579 kalori atau lebih banyak 140 kalori dibandingkan dengan double cheeseburger McDonald yang hanya mengandung 440 kalori.
Selain itu, para ahli medis juga mengingatkan bahwa minuman kopi dengan menambahkan rasa sirup, karamel, coklat, krim dan whipped topping semakin menambah jumlah kandungan kalori.
"Gula dan lemak dengan jumlah besar dalam satu porsi minuman sangat mengkhawatirkan. Kalori tersebut setara dengan seporsi makanan, namun sedikit mengandung nutrisi," ungkap Dr Frankie Philips dari British Dietetic Association.
Sementara itu, pihak Starbucks mengakui bahwa pihaknya selalu transparan mengenai informasi nutrisi dalam setiap cangkir kopi yang mereka jual.
"Kebanyakan konsumen kami memilih untuk minum kopi dalam ukuran small. Starbucks menghormati pelanggan yang ingin mengetahui informasi tentang kalori (dalam setiap cup). Itulah sebabnya kita benar-benar transparan tentang informasi nutrisi kita," ungkap juru bicara Starbucks.
No comments:
Post a Comment